FOKUSJAMBI.COM, JAMBI - Aksi mahasiswa gabungan jambi ke Kantor DPRD propinsi jambi ,menuntut uu cipta kerja dibatalkan ,Dalam orasi mahasiswa meminta presiden RI pak jokowi 1 tahun gagal ,Mahasiswa minta mundur selasa 20/10.
Ribuan mahasiswa sebelum menuju ke DPRD propinsi jambi ,mahasiswa membakar BAN mobil di kawasan simpang RRI.
Ketika melakukan aksi mahasiswa di gedung DPRD propinsi ingin jumpa dewan ,dalam orasi saling mendorong ke aparat kepolisian saat mengamankan unjuk rasa aksi mahasiswa.
Dalam aksi sempat mahasiswa menjadi ricuh ,akibat tembakan gas air mata ke mahasiswa membubarkan ,sempat antara aparat kepolisian dan mahasiswa saling melempar batu ke aparat kepolisian ,makin memanas suasana ,tembakan gas air mata berkali2 ke mahasiswa ,sempat water cannon tembakan ke mahasiswa ,terjadi saling melempar ke aparat kepolisian ,patroli kepolisian melakukan pengejaran ke mahasiswa menggunakan sepeda motor ,melakukan tembakan gas air mata membubarkan mahasiswa.
Aksi mahasiswa makin brutal lemparan batu-batu ke aparat ke polisian ,hingga saling kejar-kejar ,ada beberapa mahasiswa diamankan aparat kepolisian polda jambi.
Kapolda jambi irjen pol .Firman santyabudi turun kelokasi melihat aksi mahasiswa unjuk rasa menuntut uu cipta kerja ,dan menuntut presiden RI gagal dalam 1 tahun pemerintahan ,mahasiswa minta presiden RI jokowi mundur.
Kapolda jambi melihat personil kepolisian memberikan arahan terhadap pejabat utama polda jambi yang berada di kantor lapangan gubernur jambi.
Kapolda jambi minta personil agar tindakan dilapangan supaya memastikan kondusif dan humanis dalam mengamankan aksi mahasiswa dalam unjuk rasa menuntut 1 tahun presiden RI gagal ,meminta uu cipta kerja di dibatalkan.(red)
FOLLOW THE Fokus Jambi | Media Online Masyarakat Jambi AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Fokus Jambi | Media Online Masyarakat Jambi on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram