FOKUSJAMBI.COM, JAMBI - Dengan merebaknya info tentang dua warga Indonesia yang di duga terjangkit Virus Corona, telah membuat harga masker meningkat drastis, Dimana sebelumnya harga masker berkisaran Rp 25.000 hingga Rp 30.000 Perkotak, belakangan harganya melunjak sampai mencapai Rp 100.000.
Itulah yang membuat pasokan Masker di berapa Apotek yang ada di kota Jambi semakin menipis, Atas Fenomena itu, Kapolda Jambi Irjen Pol Drs Firman Shantyabudi M.Si, angkat bicara.
Yang mana Orang Nomor Satu di Polda Jambi ini, pada hari Selasa (03/03/2020) turut menegaskan Jangan ada pihak-pihak yang menimbun pasokan masker tersebut untuk meraup suatu keuntungan.
Jika itu terjadi maka akan ada tindakan hukum, karena memanfaatkan momentum yang menyakitkan untuk mencari keuntungan, sebaiknya cari saja Rezeki yang barokah, jangan manfaatkan momen bencana, Ucap Irjen Pol Drs Firman.
Kapolda Jambi Irjen Pol Drs Firman Shantyabudi M.Si, turut menambahkan jika ada tindakan tersebut terlihat dan Didapati, bisa melaporkan hal tersebut Ke Polda Jambi karena pihaknya membuka pintu selebar-lebarnya untuk berkomunikasi, Sambung Irjen Pol Firman.
Serta Saya juga minta partisipasi dari seluruh Masyarakat, kalau ada yang mencoba menimbun masker, saya dan jajaran bisa langsung bertindak tegas,Tutup Kapolda Jambi Irjen Pol Drs Firman Shantyabudi (Man)
FOLLOW THE Fokus Jambi | Media Online Masyarakat Jambi AT TWITTER TO GET THE LATEST INFORMATION OR UPDATE
Follow Fokus Jambi | Media Online Masyarakat Jambi on Instagram to get the latest information or updates
Follow our Instagram